Assalammu'alaikum wr.wb.
Pada kesempatan kali ini Ryan Blogger akan meng-update tentang Planet ekstrasolar yang terdekat di bumi. Dari pada nunggu lama mending langsung dibaca aja. ^_^ *Selamat Membaca*
Astronom menemukan planet ekstrasolar seukuran Bumi yang mengelilingi sebuah bintang berjarak hanya 4 tahun cahaya dari Bumi.
Planet dinamai Alfa Centauri Bb, sesuai nama bintang yang diorbitnya, Alfa Centauri B. Bintang itu merupakan bintang kedua terdekat dari Bumi setelah Matahari.
Dengan jarak yang relatif dekat dengan Bumi, planet itu memberi harapan bagi manusia untuk menjangkaunya. Namun, apakah Alfa Centauri B dapat mendukung kehidupan?
Penelitian menunjukkan, jarak orbit Alfa Centauri Bb 10 kali lebih dekat dari Merkurius atau sekitar 6 juta km. Jarak Bumi dengan Matahari sebagai perbandingan adalah 150 juta km.
Planet dinamai Alfa Centauri Bb, sesuai nama bintang yang diorbitnya, Alfa Centauri B. Bintang itu merupakan bintang kedua terdekat dari Bumi setelah Matahari.
Dengan jarak yang relatif dekat dengan Bumi, planet itu memberi harapan bagi manusia untuk menjangkaunya. Namun, apakah Alfa Centauri B dapat mendukung kehidupan?
Penelitian menunjukkan, jarak orbit Alfa Centauri Bb 10 kali lebih dekat dari Merkurius atau sekitar 6 juta km. Jarak Bumi dengan Matahari sebagai perbandingan adalah 150 juta km.
Dengan fakta itu, suhu planet sangat panas, bisa mencapai 1227 derajat Celsius. Jadi, mustahil bagi kehidupan untuke eksis.
Tim pimpinan Xavier Dumusque dari Observatorium Jenewa dan University of Porto di Portigal menemukan planet dengan instrumen High Accuracy Radial velocity Planet Searcher (HARPS).
HARPS adalah bagian dari teleskop 3,6 meter di Observatorium La Silla, Chile. Instrumen itu mendekteksi planet dengan melihat goyangan bintang akibat pengaruh gravitasi planet.
Dalam kasus Alfa Centauri Bb, goyangan bintang yang dideteksi berupa gerakan maju mundur dengan kecepatan 1,8 km/jam. Butuh waktu 4 tahun untuk mendeteksi sinyal adanya planet itu.
"Ini penemuan yang luar biasa dan telah memacu teknik penemuan kami melampaui batasannya," kata Dumusqe seperti dikutip Space, Selasa (16/10/2012).
Sementara Alfa Centauri Bb mengelilingi Alfa Centauri B, planet itu sejatinya merupakan bagian dari sistem tiga bintang, yakni Alfa Centauri A, B dan Proxima Centauri.
Alfa Centauri Bb merupakan planet ekstrasolar dengan massa terkecil yang pernah ditemukan, hanya 1,1 kali massa Bumi. Ukurannya pun hampir sama dengan Bumi.
Jarak yang dekat membuat waktu orbit Alfa Centauri Bb juga sangat singkat. Satu tahun di planet itu sama dengan 3,2 hari di Bumi.
Alfa Centauri Bb diduga merupakan planet batuan. Namun, dengan suhu tinggi, batuan takkan berada dalam bentuk padat. Planet tersebut malah mirip dunia yang berlimpah lava.
Meski Alfa Centauri Bb sendiri tak layak huni, namun penemuannya membuka peluang untuk menemukan planet layak huni yang jaraknya tak terlalu jauh dari Bumi.
Menurut astronom, planet lain bisa saja ditemukan mengorbit bintang Alfa Centauri B di zona layak huni, berjarak pas sehingga punya suhu pas untuk mendukung kehidupan.
"Ada peluang yang sangat bagus untuk mendeteksi planet di zona layak huni yang dekat dengan kita," kata Stephane Udry dari Observatorium Jenewa seperti dikutip AP, Selasa.
"Mungkin saja ada planet seukuran Bumi di zona layak huni, tak terlalu panas dan tak terlalu dingin, membuat Alfa Centauri menjadi target baik bagi pencarian kehidupan di luar angkasa," kata Geoff Marcy dari University of California.
Penemuan ini dipublikasikan di jurnal Nature, Rabu (17/10/2012) hari ini.
Tim pimpinan Xavier Dumusque dari Observatorium Jenewa dan University of Porto di Portigal menemukan planet dengan instrumen High Accuracy Radial velocity Planet Searcher (HARPS).
HARPS adalah bagian dari teleskop 3,6 meter di Observatorium La Silla, Chile. Instrumen itu mendekteksi planet dengan melihat goyangan bintang akibat pengaruh gravitasi planet.
Dalam kasus Alfa Centauri Bb, goyangan bintang yang dideteksi berupa gerakan maju mundur dengan kecepatan 1,8 km/jam. Butuh waktu 4 tahun untuk mendeteksi sinyal adanya planet itu.
"Ini penemuan yang luar biasa dan telah memacu teknik penemuan kami melampaui batasannya," kata Dumusqe seperti dikutip Space, Selasa (16/10/2012).
Sementara Alfa Centauri Bb mengelilingi Alfa Centauri B, planet itu sejatinya merupakan bagian dari sistem tiga bintang, yakni Alfa Centauri A, B dan Proxima Centauri.
Alfa Centauri Bb merupakan planet ekstrasolar dengan massa terkecil yang pernah ditemukan, hanya 1,1 kali massa Bumi. Ukurannya pun hampir sama dengan Bumi.
Jarak yang dekat membuat waktu orbit Alfa Centauri Bb juga sangat singkat. Satu tahun di planet itu sama dengan 3,2 hari di Bumi.
Alfa Centauri Bb diduga merupakan planet batuan. Namun, dengan suhu tinggi, batuan takkan berada dalam bentuk padat. Planet tersebut malah mirip dunia yang berlimpah lava.
Meski Alfa Centauri Bb sendiri tak layak huni, namun penemuannya membuka peluang untuk menemukan planet layak huni yang jaraknya tak terlalu jauh dari Bumi.
Menurut astronom, planet lain bisa saja ditemukan mengorbit bintang Alfa Centauri B di zona layak huni, berjarak pas sehingga punya suhu pas untuk mendukung kehidupan.
"Ada peluang yang sangat bagus untuk mendeteksi planet di zona layak huni yang dekat dengan kita," kata Stephane Udry dari Observatorium Jenewa seperti dikutip AP, Selasa.
"Mungkin saja ada planet seukuran Bumi di zona layak huni, tak terlalu panas dan tak terlalu dingin, membuat Alfa Centauri menjadi target baik bagi pencarian kehidupan di luar angkasa," kata Geoff Marcy dari University of California.
Penemuan ini dipublikasikan di jurnal Nature, Rabu (17/10/2012) hari ini.
Gimana tentang update planet ekstrasolar nya ?? Semoga dapat bermanfaat bagi kalian semua yang telah membaca ya. Saya ucapkan terimakasih bagi yang telah membacanya.
Wassalammu'alaikum wr.wb.
0 komentar:
Posting Komentar
Bagaimana pendapatmu tentang artikel ini? Adakah yang ingin kamu tanyakan?
Silahkan meninggalkan komentar, karena komentarmu sangat berarti bagi perkembagan blog ini.
> Komentar yang berupa SARA atau Spam tidak akan ditampilkan.